Rekomendasi Berbuka Puasa di "Cut the Crabs"-Jakarta

(Siap-siap makan seafood. Dokpri)

Halo fodies, dalam beberapa waktu kedepan aku akan membuat baper dengan postingan makananku yang semoga menjadi salah satu referensi kulineran teman-teman semua ya. Nah disini aku mau tau dulu dong, siapa pecinta seafood? Ada beberapa orang juga yang karena beberapa kondisi tidka bisa menikmati seafood seperti mamahku karena menjadga banget asupan kolesterol dalam tubuhnya, sehingga ya kalo makan seafood cuma secuil udah atau kepiting aja. Bersyukurnya aku, lahir dan tumbuh menjadi seorang wanita yang ga picky eater, entah kenapa pandangan aku terhadp yang picky eater itu ya rada ribet gitu, diajakin makan A gamau katanya ga doyan, sama aja yang ga suka sama seafood karena merasa aroma anyirnya yang menganggu indera penciumannya. 

(Oke sedikit ya porsinya. Dokpri)

Hemm, kalo udah gini, ya mau gimana lagi ya kan, ya semoga kedepannya bisa belajar menyesuaikan makanan yang ada asalkan halal dari segi syarat makanan dan juga cara mendapatkannya. Aku bisa menikmati seafood dan aku sangat cinta sama makanan laut, mungkin saja karena aku lahir dan besar di daerah timur, Ternate, yan hampir saban hari selalu disajikan menu masakan laut. Walaupun bukan lobster terus ya gengs, ya seperti ikan cakalang yang diasap lalu di cocol sama sambal dabu-dabu. Jadi kalo aku ketemu seafood, berasa ketemu jodoh aja gitu hehe.

So, ketika aku ditanya mau makan apa malam itu sama suami, aku berceletuk,

"aku mau nyobain seafood yang recomended dan belum pernah aku makan"

 Akhirnya jatuhlah pada pilihan Cut the Crabs ini yang terletak di daerah Mangga Besar, Jl. Raya Mangga Besar No. 86A RT.13/RW01, Tamansari, Kota Jakarta Barat, DKI Jakarta dan letaknya ga jauh kok dari halte Harmony, yuk cus.

Pandangan pertama

(Ambience nya lumayan. Dokpri)

Saat pertama kali aku tiba, aku sedikit menyesalkan karena kurang tersedianya lahan parkir yang mencukupi (hanya untuk motor) akhirnya kami harus memakirkannya di pinggir jalan gitu dan mepet. Cukup aman, karena sudah ada kang parkir juga. Lalu masuklah kita kesana dan menjumpai beberapa deretan kursi dan ya cukup banyak pilihan duduk dan aku memilih duduk dekat jendela.Tak lama mas-mas waiters dnegan ramahnya menghampiri kami untuk memberikan buku menu dan tetap stay untuk dapat kita tanya-tanya terkait menu. Pelayanannya oke banget sih dan cepat, ga kurang dari 20 menit pesanan kita udah lengkap dimulai dari minuman dan juga makanannya.

Menu di Cut the Crabs

(WOW pilihan kepitingnya dong. Dokpri)

  

Ini tuh sajian kepitingnya memang ga main-main lho gengs. Bahkan ada yang selebar badan si mas nya. OMG! Diantaranya ada Mega Godzila 1.3kg, Big Papa 1.1kg, Double Trouble Two Crabs for 250 700gr dan aku tidak memilih dari paketan ini karena kami inginnya yang udah ada udang, cumi gitu hehe.

Untuk Sauce

(Pilihan sauce. Dokpri)

Sauce nya yang paling best seller adalah original dan favorite nya sweet and sour. Selain itu ada pilihan lain kok seperti tasty coconut, salty, caramel, cheesy, lemon twist. Sebenarnya aku penasaran sama lemon twist sih hehe, karena suami gamau yawes pilih yang favorite aja.

Seafood combo

(Aku prefer pilh yang combo ini. Dokpri)

Pas milih yang combo, kita udah semangat kan buat berangan-angan akan seheboh yang ada di gambar. Eh ternyata yang dateng ya segitu haha. Akhirnya kita milih yang kiri atas, Finding Nemo Seafood Mix yang komposisinya terdiri dari: crawfish, green mussel, kerang dan udang serta jagung dan brokoli. 

(Pilihan minum. Dokpri)

 Minuman

(Lemon tea dan jus nanas. Dokpri)

Untuk minuman, aku pesan lemon tea dan berujung ketika aku ceritakan hal ini ke mamah, mamah sedikit memberiku masukan, kalo baiknya pesan jus nanas. Nah, kalo suamiku udah bener pesennya, jus nanas.

Saat Finding Nemo Seafood Mix tiba

 

(Pesanan kita tiba. Dokpri)

Senangnya begitu pesanan kita tiba di meja nih. Dengan persiapan sigap dari mas-mas waiters, meja kita di lapisi dulu dengan plastik khusus untuk makanan dan tanpa piring sama sekali. Sistem makan seafood seperti ini sudah menjamur banget ya di beberapa resto seafood yang kekinian dan ternyata yang pioneer nya adalah Cut the Crabs ini lho. 

Tidak cukup memakan waktu yang lama, sajian tadi bersisa hanya cangkang lobster dan juga cangkang kerang hijaunya. Menurut aku rasa sauce nya ini pas banget dan semua seafood yang disajikan ini kerasa banget fresh nya dan aku memesan yang cukup pedas, sehingga mulut aku rasanya sedikit terbakar. Dan aku suka tingkat kematangan dari cumi nya lho, dia pas banget jadi ga alot saat di gigit dan di kunyah. 

(Celemek. Dokpri)

Dan yang uniknya kita para hijabers ga perlu risau kalo makan disini udah ada celemek yang bikin ga sampe kena kecipratan saking khusyu nya menyantap Cut the Crabs ini. Terakhir adalah apakah aku akan balik lagi kesini? Sepertinya aku akan menjelajah seafood lainnya terlebih dahulu, karena saat di meja kasir, aku membayar 350K dengan pajaknya juga ya hehe, jadi menurut aku cukup pricy dengan posri yang demikian. Semoga teman-teman bisa mencobanya karena rasa ga pernah boong sih hehe.