Menjadi Konsumen Cerdas, Cek KLIK Sebelum Belanja Obat dan Makanan

(Masih aku liatin yang tidak CekKlik sebelum belanja obat dan makanan. Dokpri)

Konsumen Cerdas dengan Cek KLIK - Berpengalaman pernah menemukan produk makanan yang lewat dari masa kadaluwarsa, aku jadi belajar banget bahwa menjadi konsumen cerdas itu bisa diawali cek KLIK sebelum belanja obat dan makanan pada display counter di sarana ritel di Indonesia.

Karena sadar ga sadar, menjadi konsumen cerdas sebelum berbelanja itu bagi aku adalah hal yang seringkali luput. Paling maksimal aja dengan cek kadaluwarsa dan sudah terdaftar lewat BPOM.

Dan dalam rangka meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia, di Avenue Of Stars Lippo Mall Kemang aku bersama teman-teman blogger lainnya sosialisasi penggunaan aplikasi BPOM Mobile  (2D Barcode) serta apa saja yang harus diperhatikan untuk menjadi konsumen cerdas dengan cekKlik sebelum belanja obat dan makanan. 

Cek KLIK Sebelum Berbelanja

BPOM mengajak para masyarakt untuk menjadi konsumen cerdas dengan sebuah langkah yang amat sederhana namun seringkali luput, karena derasnya arus teknologi yang masuk dalam pangsa pasar sebagai perbelanjaan secara online melalui beberapa e-commerce yang memberikan kemudahan jangkauan para konsumen untuk berbelanja

Dengan peredaran obat dan makanan yang saat ini gak hanya dari dalam negeri saja, namun secara import apalagi untuk kategori kosmetik dan juga skincare, kita harus menjadi konsumen cerdas. 

Karena saat kita belanja obat dan makanan tadi bukan produk yang tidak terdaftar oleh BPOM dan menjadi layak dikonsumsi, kesehatan kita akan dipertanyakan dong? Kesehatan memang bukan segalanya namun segalanya menjadi tidak berarti jika tanpa kesehatan, iya bukan? 

Saat kita menjadi konsumen cerdas, cek KLIK sebelum belanja obat dan makanan adalah salah satu tanggung jawab kita untuk memastikan produk yang telah kita beli itu mempunyai standar BPOM. 

BPOM Ajak Cek KLIK Sebelum Belanja Obat dan Makanan 

(Ibu Penny, pak Ojak, pak Tulus dan pak Faturrahman. Dokpri)

Ibu DR. IR. Penny K. Lukito, MCP, Kepala Badan POM RI menyampaikan Supaya jadi konsumen cerdas, apalagi sekarang ini semakin berkembang menjadi kebudayaan dalam pembelian online namun tetap perhatikan kualitas sehingga terus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk selalu memilih, membeli, dan mengonsumsi obat dan makanan yang aman, melalui movement Cek KLIK (Kemasan, Label, Izin Edar, dan Kedaluwarsa) serta Aplikasi BPOM Mobile (2D barcode).

Bapak Ojak S. Manurung, SE, M, Kementerian Perdagangan mengatakan peran Pemerintah d bagi menjadi 3 sisi. Regulator, Eksekutor dan Fasilitator yang membuat kebijakan agar konsumen cerdas dapat terlindungi. Kegiatan ini peran pemerintah untuk memfasilitasi agar masyarakat mengetahui dalam memilih makanan dan obat memenuhi persyaratan dan izin edar. Dengan melakukan pengawasan pada pelaku usaha, otomatis pedagang tidak akan menjual produk yg tidak sesuai ketentuan dari BPOM.

Bapak Tulus Abadi, Ketua YLKI Tentang hak-hak sebagai konsumen, juga harus memegang tanggung jawab. Dalam bentuk: pra transaksi, transaksi hingga pasca transaksi sehingga proses Cek KLIK ini tidak berhenti di setelah proses transaksi namun ada di saat sebelum belanja obat dan makanan. Dan setelah transaksi itu juga ada perlakuan bahwa setelah kita  pakai sebuah produk obat atau makanan, lalu merasa dirugikan (karena tidak terdaftar BPOM atau melenceng dari KLIK ini), kita berani mengajukan pengaduan ke Badan POM (HaloBPOM 1500533 ), karena kalo diam aja, membuat potensi terjadi pada konsumen cerdas yang lain juga.

Bapak Fathurrahman, ST, APRINDO sebagai asosiasi ritel mengatakan bahwa konsumen cerdas itu banyak, karena kita rasakan pelanggan kalo kita beli atas dasar melihat label kadaluarsa saja, namun belum pada Cek KLIK ini. KLIK sendiri adalah: Kemasan, Label, Izin edar, Kadaluarsa.

Karena pembeli atau konsumen itu menarik pembeli dikarenakan ada 3 hal yaitu mata, pikiran dan rasa (manfaat)

Menggunakan Aplikasi BPOM Mobile (2D) Sebelum Belanja Obat dan Makanan  

(Model and source: Mardiah dan Farha konsumen cerdas sebelum belanja obat dan makanan)

Pada kesempatan ini juga, kita langsung praktik menggunakan aplikasi BPOM Mobile sebelum belanja obat dan makanan atau cek KLIK ini pada sebuah retail pusat perbelanjaan. 

(saat Ussy cek KLIK. Dokpri)

Senangnya bisa langsung praktik karena hadir juga publik figure, Ussy S. sebagai wakil dari masyarakat Indonesia untuk sadar akan cek KLIK ini sebelum belanja obat dan makanan karena ia juga sebagai ibu di rumah, mempunyai storage produk makanan dan juga obat-obatan yang rutin melakukan stock opname untuk make sure bahwa produk yang ada di rumah dan dikonsumsi oleh keluarganya itu terjamin kualitas dan sudah terdaftar oleh Badan POM. 

(Ada QR code pada produk untuk kita cek KLIK lalu scan ya sebelum belanja obat dan makanan. Source: Farha)

Caranya dalam pengecekan segala hal yang berkaitan dengan cek KLIK ini mudah banget, teman-teman hanya unduh aplikasi BPOM Mobile (2D) ini di Playstore dan juga App Store, lalu scan barcode yang ada pada setiap produk yang dijual di retail atau pusat perbelanjaan. 

(saat cek KLIK sebelum belanja dengan BPOM mobile aps, maka akan muncul detail seperti ini. Source: Farha)

Lalu akan muncul beberapa detail seperti nomor izin edar dan atau nomor identitas yang berlaku, nomor bacth atau kode produksi, tanggal dan tahun kadaluwarsa, dan nomor serialisasi.

  

(Cek KLIK selesai berupa centang hijau tertanda produk sudah terverifikasi oleh BPOM. Source: Farha)

Have done! Cek KLIK selesai dengan tanda seperti ceklis hijau yang artinya produk yang akan kita belanjakan dan akan kita konsumsi atau pakai telah lulus dari verifikasi dan terdaftar oleh Badan POM. Bagaimana nih teman-teman, udah tidak ada kata tidak ya untuk ga jadi konsumen cerdas karena kita sudah terapkan cek KLIK sebelum belanja obat dan makanan dengan cara yang super mudah dan simple ini. Yuk ceritakan pengalaman teman-teman jika sudah menerapkan sebagai konsumen cerdas dengan cek KLIK sebelum berbelanja!