Film 99 Nama Cinta Tentang Cinta dan Religi

(Pemain, Kru, Sutradara dan Penulis Film 99 Nama Cinta. Dokpri)

"Hidup tanpa cinta bagai taman tak berbunga..."

Hayo siapa yang langsung meneruskan nyanyian nada cinta diatas? Hihi

Memang benar sih, jika hidup tidak ada bumbu-bumbu cinta, akan menjadi semakin hambar keterikatan kita sebagai makhluk sosial juga sebagai peran dalam keluarga.

Nah, udah mendekati akhir tahun nih, kalo teman-teman menandai akhir tahun itu suka dengan kejutan apa sih? Kalo aku jujur aja suka gasabar sama peluncuran film yang dikerjakan secara profesional dan hasil pemaknaan filmnya selalu mengajak pada kebaikan.

Tentu dengan meleburkan rasa malas dan makin semangat dalam menjalani kehidupan dengan selalu positif, begitu halnya ketika aku tau di tanggal 14 November 2019 nanti akan ada Film 99 Nama Cinta yang akan tayang, rasanya makin penasaran karena Film 99 Nama Cinta ini bukan saja film romance yang menceritakan kisah kasih saja namun ada sentuhan religiusnya.

Para pemain Film 99 Nama Cinta

(Deva Mahendra sebagai Kiblat. Dokpri)

Pada tanggal 10 Oktober kemarin, aku menghadiri preview trailernya yang diadakan di Beranda Kitchen dengan kedatangan para pemainnya dan juga sutradara serta penulisnya. Kehadiran Acha Sepriasa sebagai pemeran utama dengan lawan mainnya Deva Mahendra, membuat aku makin penasaran, bahwa cerita di Film 99 Nama Cinta pasti akan bagus banget.

Secara Acha Septriasa merupakan aktris yang terbilang senior dalam menghiasai layar kaca perfilm-an di Indonesia dan kabarnya setelah melahirkan dan 6 bulan rehat sementara, Film 99 Nama Cinta merupakan film pertamanya selama ia berstatus menjadi seorang ibu lho.

Lawan mainnya Deva Mahendra, merupakana aktor yang aku ketahui dari drama sebuah pertelevisian dan juga pernah beberapa kali main film dan di Film 99 Nama Cinta ini aku udah gasabar banget liat acting-nya Deva Mahendra yang berperan sebagai seorang laki-laki religius yaitu seorang ustaz di sebuah pondok pesantren.

Tentang Film 99 Nama Cinta

(Acha Septriasa sebagai Talia di Film 99 Nama Cinta. Dokpri)

Di Trailernya kali ini, aku melihat acting-nya Acha Septriasa, sangat keren dan memang saat proses shooting berlangsung. Acha memberikan masukan-masukan bagi para pemain seperti Chiki Fawzi, Susan Sameh, untuk tetap memanusiakan sebuah peran, walaupun kita ada pegangan sebuah script namun hal ini membuat agar film tetap hidup.

Dan ada lagi kejutannya yang bikin makin wajib untuk nonton ini adalah kehadiran Ayana Moon (Ayana Jihye Moon) dalam Film 99 Nama Cinta ini akan menambah kesan-kesan seperti nonton drama Korea. Yang membedakannya dengan film lainnya, film 99 Nama Cinta tidak hanya menyentuh sisi romansanya saja, namun lebih dari itu kehadiran sentuhan religius ini memang dikemas sangat apik yang disutradai oleh Danial Rifki serta oleh penulis script nya mas Garin Nugroho.

(Pak Munna saat preview trailer Film 99 Nama Cinta. Dokpri)

Film 99 Nama Cinta disambut sangat antusias oleh para pemain dan kru-kru yang bertugas didalamnya penuh dengan dedikasi yang tinggi, sehingga dalam waktu sebulan proses shooting ini selesai dan total penggarapan film 99 Nama Cinta ini adaah 3 bulan saja. Uniknya, lokasi untuk setting film 99 Nama Cinta ini adalah di kota Kediri, yang mana sekaligus mengenalkan kebudayaan serta wisaata lokal seperti adanya perkebunan coklat di area pondok pesantren.

(Poster untuk trailer Film 99 Nama Cinta. Dokpri)

Di Film 99 Nama Cinta ini akan bercerita kisah kehidupan profesional sang presenter dan juga produser di dunia pertelevisian dengan ambisius dan mengandalkan segala caranya agar bisa menjadi yang utama dan juga terpandang, yang diperankan oleh Acha Septriasa sebagai Talia.

Mereka nanti akan terjalin sebuah interaksi di sebuah pondok pesantren di Kediri dan bertemu dengan Deva Mahendra (Kiblat) sebagai Gus di sebuah pondok pesantren tersebut dan pada masa kecilnya, mereka ini saling mengenal dan karena terpisah oleh jarak dan waktu yang cukup lama, membuat mereka tidak sadar kalo pernah saling mengenal satu sama lain.

(Aku bersama Talia kecil. Dokpri)

Selain itu kehadiran aktor dan aktri senior seperti Ira Wibowo (Ibu Talia), Donny Damara (Kyai Umar, bapak dari Kiblat) serta ustaz di pondok salah satunya yaitu seorang stand up comedy, Dzawin (Ustaz Bambu) akan membuat semakin penasaran dengan ending di cerita ini seperti apa.

Yuk, kita sama-sama kita nonton trailernya yang sudah tayang di channel Youtube nya MNCP Movie nih..