Menjadi Relawan Untuk Menyelamatkan Bangsa Indonesia Secara Cepat dan Aktual di Sekolah Relawan

(source picture: gulalives.co)

Melihat awal tahun sebagai sebuah sesuatu yang baru, dan konsep relawan adalah bukan sesuatu yang baru lagi bagiku. Tapi melihat geliat awal tahun di Indonesia, tepatnya dibeberapa wilayah yang terdampak oleh terjangan banjir yang tidak hanya merugikan beberapa bagian daerah saja, namun kerusakan yang ditimbulkannya sungguh memilukan.

Dan kehadiran relawanlah bak malaikat yang dapat menyelamatkan bangsa Indonesia secara cepat dan aktual di lapangan sehingga meminimalisir terjadinya berjatuhan korban yang lebih banyak dan juga dapat meringankan pasca dari kejadian dari sebuah musibah juga. 

Namun konsep relawan ini tidak hanya berlaku ketika datangnya bencana aja, seperti konsep sosial lainnya yang bertujuan untuk membantu dan meringankan sesama.

Bagaimana konsep relawan ini muncul?

Hari relawan internasional pertama kali diperingati pada tanggal 5 Desember ini sebagai bentuk apresiasi para relawan yang telah memberikan segenap waktu, tenaga bahkan juga apa yang ia miliki tanpa mengharapkan upah satu peser pun dari setiap kegiatan relawan yang ia lakukan dalam sebuah isu kemanusiaan atau interaksi sosial dan lainnya.

Karena konsep relawan ini sederhananya seperti satu batang lidi tidak dapat menghempaskan tumpukan sampah yang bertebaran namun ketika satu persatu lidi disatukan dan lalu diikat menjadi satu kesatuan, akan dengan mudah membereskan tumpukan sampah tadi dengan cepat. Indonesia dalam angka nilai gotong royongnya masih tinggi dan ini kita patut berbangga sebagai bangsa Indonesia!

Menurut info dari The Legatum Prosperity Index 2019, Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat relawan yang tertinggi. Ini menjadi sebuah bukti dari hadirnya relawan-relawan yang sudah kita ketahui perannya dalam menyelamatkan bangsa Indonesia seperti halnya dalam penanganan banjir di Jabodetabek dan beberapa daerah di Jawa Barat kemarin, hadirnya relawan sangat membantu baik saat proses evakuasi dan juga membantu dalam bersih-bersih lumpur pasca banjir yang tidak memungkinkan cepat dibersihkan jika dilakukan secara pribadi.

Lalu bagaimana menjadikan diri untuk terjun menjadi relawan?

(Yang penting mau dulu dan niat ya guys. Dokpri)

Jujur saja, aku selalu kagum sama anak-anak muda yang bergerak, menjadikan dirinya untuk melayani orang lain dalam kegiatan sosial seperti menjadi relawan. Lalu berangkat menuju daerah yang pastinya tidak mudah olehnya dan juga tidak biasa seperti daerah tempat tinggalnya, namun ia rela mengorbankan itu semua dan menjadikan ladang belajar, ya itu semua demi bisa menyelamtkan bangsa Indonesia.

Ketika diri ini tertarik untuk menjadi relawan, ada beberapa hal yang bisa kita persiapkan, yaitu:

• Memilih program (isu) yang relevant dengan keahlian kita

Tentu kita ingin ketika menjadi relawan, tidak menjadi ladang kesulitan untuk daerah yang kita kunjungi bukan? Nah ini bisa disesuaikan dengan mindat dan juga keahlian kita pada isu-isu apa yang bisa kita handle agar pergerakan relawanannya kita ini bisa lebih berdampak.

• Jangan lupakan tujuan dari ikut serta dalam relawan ini apa

Saat sudah menjadi relawan, yang menjadi PR besar adalah mengingat terus status kita ini apa disini. Sehingga ketika ada aral melintang saat di lapangan, kita tetap semangat dan ceria karena mengerti dan kembali pada tujuan awal kita menjadi relawan ini ya untuk membantu dan menyelamtkan bangsa Indonesia.

• Menyiapkan diri dan mental dengan apa-apa yang ada di lapangan nantinya

Ini dia! ketika menjadi relawan, ada sebuah quotes, kita tidak boleh bermanja-manja ria bahkan urusan kita ini menjadi prioritas kedua karena yang pertama adalah keselamatan dan terjaminnya orang-orang yang sangat membutuhkan bantuan kita. Sehingga ketika di lapangan, banyak hal terduga membuat kita tidak drop atau bahkan jatuh mental.

• Tetap menjaga spirit dan keceriaan saat berada di lapangan

Tips yang paling sulit karena kita tidak mengetahui arah dari hati dan perasaan kita saat di lapangan seperti apa. Oleh sebab itu, kembalikan pada niat kita ini untuk membantu sesama dan pasti akan dan banyak hal baik yang bisa kita tuai untuk agenda sosial di masa mendatang.

Hadirnya Sekolah Relawan, Lembaga Edukasi Kerelawanan

Happy banget ketika aku tau kalo ada Sekolah Relawan hadir di Indonesia, di tengah-tengah anak muda yang banyak juga ingin bergerak melakukan kerelawanan ini. Dan Sekolah Relawan ini sebagai lembaga edukasi kerelawanan yang fokus pada pemberdayaan masyarakat sebagai bentuk aksi nyatanya mereka.

Dan saat ini sudah tercatat (hingga hari ini dan detik ini ya!) ada 4.428 relawan yang terlibat dengan 195 sekolah atau intansi dan 127 komunitas, keren banget sih ini mah! Ketika aku baca-baca websitenya Sekolah Relawan ini ternyata memang mengedukasi banget, ada berbagai macam training yang diberikan seperti Emergency Situations Training, Volunteer Management Training dan Disaster Leadership Training.

Sekolah Relawan telah hadir membersamai dan membentuk para relawan-relawan hebat selama 7 tahun dan aku menghighlight dari SR Update adalah Awkarin yang kita ketahui keeksisannya sebagai content creator yang mampu juga menjadi inspirasi kerelawanannya, tentu untuk membantu Indonesia tercinta. Jadi adakah diantara teman-teman yang sudah pernah menjadi relawan, apapun bentuknya share di kolom komentar ya!